Menerapkan Disiplin Pada Anak-anak

Dalam sebuah keluarga selalu ada aturan yang harus dipatuhi oleh semua anggota keluarga. Pada dasarnya aturan ini diperlukan dalam keluarga sehingga semuanya dapat dilakukan sesuai dengan peran dan tanggung jawab masing-masing.

Biasanya aturan-aturan ini selalu berbeda dari satu keluarga ke keluarga lain. Mungkin ini bukan masalah ketika aturan berlaku untuk anggota keluarga dewasa, tetapi bagaimana dengan anak-anak? Bisakah mereka mematuhi aturan yang dibuat dalam keluarga?

Psikolog Anak Jogja | Pendidikan Karakter Anak

Menerapkan aturan kepada anak-anak bukanlah sesuatu yang mudah, terutama ketika mereka memasuki masa remaja. Banyak orang tua merasa kewalahan ketika mereka harus menerapkan peraturan kepada anak-anak mereka. Salah satu alasannya adalah bahwa anak-anak cenderung mengabaikan aturan yang telah dibuat oleh orang tua mereka.

Tetapi bagaimanapun, sebagai orang tua Anda harus dapat menerapkan aturan dan disiplin kepada anak-anak. Meskipun mereka masih kecil, mereka harus belajar untuk mengikuti aturan yang ditetapkan oleh orang tua mereka. Lalu, bagaimana lembaga psikologi jogja, menerapkan aturan yang baik untuk anak-anak? Berikut adalah beberapa cara yang perlu dipertimbangkan dalam membuat aturan dalam keluarga.
psikolog anak jogja

1. Setuju Bersama

Dalam menetapkan aturan, pastikan aturan dibuat dan disetujui oleh semua anggota keluarga. Jika Anda ingin membuat aturan yang efektif, libatkan anak Anda dalam membuat aturan, diskusikan, dan tanyakan pendapatnya. Anda bisa mulai dengan membuat beberapa aturan sederhana, seperti kapan harus makan, kapan harus tidur, kapan harus bermain, dan sebagainya.

Ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak pada peraturan, dan melatih mereka untuk terbiasa menerapkan aturan-aturan ini. Hindari membuat peraturan secara sepihak atau kediktatoran, yang hanya memihak orangtua. Karena ini akan menyebabkan hilangnya kepercayaan anak pada orang tua.

2. Tentukan konsekuensinya

Selain menetapkan aturan, Anda perlu menetapkan konsekuensi atau hukuman. Anda harus tahu cara menghadapi anak-anak ketika mereka melanggar aturan, dan menentukan konsekuensinya. Anda bisa mulai dengan memberikan hukuman ringan ketika anak Anda melanggar aturan.

Misalnya, dengan membatasi waktu menonton TV, mengurangi jam bermain video game, atau mengurangi uang saku. Segala sesuatu yang berlebihan pada dasarnya tidak baik, jadi jangan membuat konsekuensi yang terlalu sulit ketika anak Anda melanggar aturan.

3. Berikan penjelasan

Selanjutnya Anda perlu memberikan penjelasan tentang semua aturan kepada anak. Ketika anak-anak diberikan penjelasan, mereka diharapkan untuk memahami dan memahami apa yang harus dipatuhi dan dilakukan, beserta konsekuensinya.

Dengan begitu mereka akan mengerti apa akibatnya jika mereka melanggar aturan ini. Anda juga dapat membuat perubahan pada aturan sesuai dengan keinginan atau kebutuhan anak, karena itu akan membuat anak merasa dihargai.

4. Selalu konsisten

Konsistensi mutlak diperlukan dalam menerapkan aturan. Agar aturan yang telah dibuat dijalankan secara konsisten, Anda bisa membuat aturan dalam bentuk tertulis, sehingga semua anggota keluarga akan fokus pada aturan dan konsekuensi yang telah ditetapkan.

Karena ketika aturan itu tidak diterapkan secara konsisten, anak akan menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak penting. Demikian juga, ketika memberikan hukuman, aturan harus tetap dilaksanakan bahkan jika keadaan tidak memungkinkan. Anda harus tegas tetapi tidak emosional.

5. Berikan Hadiah

Dalam menerapkan aturan, penghargaan atau penghargaan tidak kalah pentingnya dari hukuman. Hadiah perlu diberikan ketika anak mampu mematuhi aturan, karena ini akan membuat mereka lebih termotivasi dan antusias dalam menjalankan aturan. Selain hadiah, Anda juga bisa memberi mereka pujian saat menjalankan aturan dengan baik.

6. Jadilah Model Peran

Orang tua adalah teladan bagi anak-anak. Dan sebagai orang yang menetapkan aturan dalam keluarga, Anda wajib memberikan contoh kepada anak dengan menjalankan aturan yang Anda tentukan sendiri. Karena jika Anda sendiri tidak mematuhi aturan yang Anda buat, bagaimana orang lain dapat mematuhinya. Dengan memberikan contoh dan contoh kepada anak-anak, ini akan benar-benar memotivasi anak untuk bertindak sama.

Rekomendasi Psikolog Anak Jogja Terbaik

Kami merekomendasikan bahwa semua aturan yang dibuat harus jelas dan dipatuhi oleh semua anggota keluarga. Karena ini akan menjadi contoh nyata bagi anak-anak, bahwa orang tua mereka juga mematuhi aturan yang telah dibuat bersama. Seringkali aturan yang dibuat tidak berlaku untuk orang tua, dan aturan itu hanya untuk menghukum anak-anak jika mereka melakukan kesalahan. Ini adalah salah satu contoh kurangnya disiplin orang tua sebagai regulator. Dan jika ada aturan tertentu yang sering dilanggar terus menerus, Anda sebaiknya segera melakukan tes minat bakat di Biro Psikologi Jogja untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Untuk layanan konsultasi dan konseling bersama psikolog anak Jogja siklahkan menghubungi Biro Psikologi Laksita Educare Yogyakarta melalui WhatsApp di 0817-0434-500.
Share on Google Plus

About Dayaken

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment